Konsep untuk mematikan komputer ini sangatlah sederhana hal-hal yang diperlukan hanyalah dua buah komputer yang terkoneksi melalui jaringan LAN maupun internet dan mempunya IP addressnya masing-masing. Selanjutnya masing-masing komputer diberikan service telnet ataupun ssh sebagai server yang aktif.
Setelah terkoneksi untuk mematikan komputer pun tidak sulit karena hanya dibutuhkan beberapa baris command yang mudah. Oleh karena itu marilah kita lihat lebih jauh lagi bagaimana cara untuk mematikan komputer melalui service ssh maupun telnet
A. System Requirements
1. Operating System yang mendukung networking. Dalam project ini kami menggunakan Windows XP.
2. Network interface card.
3. Kabel LAN dengan jack RJ-45.
4. Menggunakan Peer to Peer connection.
B. Langkah-langkah mengaktifkan telnet server:
Pada dasarnya setiap windows XP sudah terdapat services telnet namun services ini tidak diaktifkan.
1. Buka Control Panel, pilih Administration Tools, pilih Services.
2. Cari telnet services buka dengan klik dua kali.
3. Aktifkan telnet service pada modus automatic sehingga saat komputer direstart service ini pun tetap aktif.
4. Karena kita tidak ingin melakukan restart lakukan pengaktifan telnet service dengan mengetik start.
C. Langkah-langkah mengaktifkan ssh server:
Linux yang kita gunakan adalah versi debian ubuntu pada linux versi ini ssh-server tidak terdapat dalam sistem, oleh karena itu dibutuhkan penginstallan aplikasi ini.
1. Pastikan komputer terkoneksi dengan internet.
2. sudo apt-get update (untuk mengupdate repisotory)
3. sudo apt-get install openssh-server.
D. Langkah-langkah mempersiapkan telnet client.
1. Untuk windows cukup mengaktifkan command prompt di dalam windows.
2. Untuk linux cukup mengaktikan terminal melalui start menu program.
E. Langkah-langkah mempersiapkan ssh client.
1. Untuk linux buka terminal melalui start menu program.
2. Untuk windows dapat menggunakan program tambahan semisal putty.
F. Mekanisme kerja:
Konsep yang perlu diperhatikan adalah:
1. SSH terdiri dari dua jenis yaitu ssh-server dan ssh-client.
2. Telnet terdiri dari dua jenis yaitu telnet-server dan telnet-client.
3. Ssh-server hanya dapat berjalan di pc berbasis linux.
4. Telnet-server hanya dapat berjalan di pc berbasis windows.
5. Basic command dari ssh mirip dengan basic comand di terminal linux.
6. Basic command dari telnet mirip dengan basic command di command prompt windows.
7. Ssh-client dapat berjalan di linux cukup dengan menggunakan terminal dari linux itu sendiri.
8. Ssh-client dapat berjalan di windows dengan menggunakan program tambahan putty.
0 comments:
Post a Comment